“Keutamanaan Memberi Makan Orang yang Berpuasa di Bulan Ramadhan”

Pemateri : Asep Hilman

Assalamu'alaikum wr. wb.

Siswa siswi MTs. Al-Ihsan Babakanmanjeti yang Bapak cintai!

Dalam kegiatan Ramadhan ini, Bapak Memberikan  materi dengan tema  :

“Keutamanaan Memberi Makan Orang yang Berpuasa di Bulan Ramadhan”

Puasa di bulan Ramadhan adalah ibadah yang wajib untuk dilaksanakan oleh umat Muslim bagi yang mampu.

Bulan Ramadhan sendiri memiliki beribu keutamaan yang melimpah dan dijanjikan ganjaran yang luar biasa pula.

Adapun Pahala  ketika memberi orang makan saat berbuka puasa sebagai berikut :

1. Akan diganjar kenikmatan luar biasa dan mendapat pahala seperti orang yang sedang berpuasa

Banyak di antara umat Islam berlomba-lomba memberikan makanan untuk orang yang berbuka puasa di bulan Ramadhan.Walaupun hanya dengan memberikan sesuap nasi atau secuil kurma, mereka akan diganjar kenikmatan yang luar biasa.

Dari Zaid bin Khalid Al Juhani radhiallahu 'anhu, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam (SAW) bersabda:

"‏ مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا ‏"‏

"Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga."

(HR. At Tirmidzi No. 807, Ahmad No. 21676, An Nasai dalam As-Sunan Al Kubra No. 3332. Al Baihaqi dalam Syuabul Iman No. 3952).

2. Dijanjikan untuk masuk ke surga

Nabi SAW pernah berkata kepada seorang sahabat:

إِنَّ فِى الْجَنَّةِ غُرَفًا تُرَى ظُهُورُهَا مِنْ بُطُونِهَا وَبُطُونُهَا مِنْ ظُهُورِهَا. فَقَامَ أَعْرَابِىٌّ فَقَالَ لِمَنْ هِىَ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ لِمَنْ أَطَابَ الْكَلاَمَ وَأَطْعَمَ الطَّعَامَ وَأَدَامَ الصِّيَامَ وَصَلَّى لِلَّهِ بِاللَّيْلِ وَالنَّاسُ نِيَامٌ

“Sesungguhnya di surga terdapat kamar-kamar yang mana bagian luarnya terlihat dari bagian dalam dan bagian dalamnya terlihat dari bagian luarnya.” Lantas seorang arab baduwi berdiri sambil berkata, “Bagi siapakah kamar-kamar itu diperuntukkan wahai Rasululullah?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Untuk orang yang berkata benar, yang memberi makan, dan yang senantiasa berpuasa dan shalat pada malam hari di waktu manusia pada tidur.”  (HR. Tirmidzi No. 1984)

 3. Mendapat doa dari orang yang diberikan makanan

Apabila orang yang menyantap makanan mendoakan si pemberi makanan, maka sungguh itu adalah doa yang terkabulkan.

Seperti diketahui, doa orang yang berbuka puasa adalah doa yang paling mustajab.

Dari Abu Hurairah r.a. telah berkata: Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:

 ثَلَاثَةٌ لاَ تُرَدُّ دَعْوَتُهُمُ الصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ وَالْإِمَامُ الْعَادِلُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ يَرْفَعُهَا اللَّهُ فَوْقَ الْغَمَامِ وَيَفْتَحُ لَهَا أَبْوَابَ السَّمَاءِ وَيَقُولُ الرَّبُّ : وَعِزَّتِي لَأَنْصُرَنَّكِ وَلَوْ بَعْدَ حِينٍ

"Ada tiga golongan manusia yang  do’a mereka tidak akan ditolak: Orang yang berpuasa sampai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doanya orang yang dizalimi. "Allah akan mengangkat doanya sampai di atas awan dan dibukakan pintu-pintu langit untuknya. "Dan Allah berfirman: Demi keagungan-Ku, Aku benar-benar akan menolongmu meskipun tidak serta merta."(HR. Ahmad dan Tirmidzi).

Terlebih, orang yang diberikan makanan mendoakan dengan doa yang pernah dipraktikkan oleh Nabi Muhammad SAW.

اللَّهُمَّ أَطْعِمْ مَنْ أَطْعَمَنِي وَاسْقِ مَنْ سَقَانِي

"Ya Allah, berilah ganti makanan kepada orang yang memberi makan kepadaku dan berilah minuman kepada orang yang memberi minuman kepadaku." (HR. Muslim).

4. Dianugerahi Buah-buahan di Surga dan Ar-Rahiq Al-Makhtum

أَيُّمَا مُسْلِمٍ كَسَا مُسْلِمًا ثَوْبًا عَلَى عُرْىٍ كَسَاهُ اللَّهُ مِنْ خُضْرِ الْجَنَّةِ وَأَيُّمَا مُسْلِمٍ أَطْعَمَ مُسْلِمًا عَلَى جُوعٍ أَطْعَمَهُ اللَّهُ مِنْ ثِمَارِ الْجَنَّةِ وَأَيُّمَا مُسْلِمٍ سَقَى مُسْلِمًا عَلَى ظَمَإٍ سَقَاهُ اللَّهُ مِنَ الرَّحِيقِ الْمَخْتُومِ

“Muslim mana saja yang memberi pakaian orang Islam lain yang tidak memiliki pakaian, niscaya Allah akan memberinya pakaian dari hijaunya surga. Muslim mana saja yang memberi makan orang Islam yang kelaparan, niscaya Allah akan memberinya makanan dari buah-buahan di surga. Lalu muslim mana saja yang memberi minum orang yang kehausan, niscaya Allah akan memberinya minuman Ar-Rahiq Al-Makhtum.” (HR. Abu Daud, no. 1682; Tirmidzi, no. 2449).

Adapun ar-rahiq al-makhtum adalah khamr di surga atau minuman di surga. Ar-rahiq sendiri adalah khamar yang murni atau minuman yang masih asli, tidak mungkin dipalsukan. Adapun al-makhtum artinya dilak atau dikunci yang hanya bisa dibuka oleh pemiliknya. Menunjukkan bahwa minuman tersebut adalah minuman yang sangat spesial. Ada juga yang menyatakan bahwa minuman tersebut ditutup dengan minyak misk. Sungguh kenikmatan luar biasa.

5. Sedekah akan Menyelamatkan dari Panasnya Hari Kiamat

كُلُّ امْرِئٍ فِى ظِلِّ صَدَقَتِهِ حَتَّى يُفْصَلَ بَيْنَ النَّاسِ

“Setiap orang akan berada di naungan amalan sedekahnya hingga ia mendapatkan keputusan di tengah-tengah manusia.” (HR. Ahmad, 4: 147)

6. Sedekah Menambah (Berkah) Harta

مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ

“Sedekah tidaklah mengurangi harta.” (HR. Muslim, no. 2588).

Imam Nawawi rahimahullah menjelaskan maksud hadits di atas:

a. Harta tersebut akan diberkahi dan akan dihilangkan berbagai dampak bahaya padanya. Kekurangan harta tersebut akan ditutup dengan keberkahannya. Ini bisa dirasakan secara inderawi dan kebiasaan.

b. Walaupun secara bentuk harta tersebut berkurang, namun kekurangan tadi akan ditutup dengan pahala di sisi Allah dan akan terus ditambah dengan kelipatan yang amat banyak. (Syarh Shahih Muslim, 16: 128)

7. Sedekah akan Meredam Murka Allah

إِنَّ الصَّدَقَةَ لَتُطْفِئُ غَضَبَ الرَّبِّ وَتَدْفَعُ مِيتَةَ السُّوءِ

“Sedekah itu dapat memamkan murka Allah dan mencegah dari keadaan mati yang jelek.” (HR. Tirmidzi, no. 664)

8. Sedekah akan Menghapus Dosa

وَالصَّدَقَةُ تُطْفِئُ الْخَطِيئَةَ كَمَا يُطْفِئُ الْمَاءُ النَّار

 

“Sedekah itu akan memadamkan dosa sebagaimana air dapat memadamkan api.” (HR. Tirmidzi, no. 2616; Ibnu Majah, no. 3973).

 

Semoga amal ibadah kita dilipatgandakan oleh Allah SWT, terutama bagi siapa saja yang berbagi makanan dalam berbuka di bulan Ramadhan ini. Semoga Allah menggantinya dengan yang lebih baik dan hartanya berkah untuk selama hidupnya.

 

 

HALAMAN

POPULAR POST