Apa Itu DHCP, Bagaimana Cara Kerjanya, Dan Apa Manfaatnya?
Dalam membuat sebuah jaringan dibutuhkan IP Address sebagai pengenal untuk semua komputer yang ada didalamnya. Setiap komputer harus memiliki IP Address yang unik, tidak boleh sama, jadi setiap komputer memiliki IP Address yang berbeda beda. Untuk memberikan IP Address ke setiap komputer kita dapat mengaturnya pada pengaturan jaringan pada komputer. Akan tetapi hal tersebut tidak memungkinkan untuk jaringan yang memiliki jumlah client yang banyak, atau jaringan yang memiliki client berubah-ubah.
Bayangkan jika kita harus memberikan IP Address ke 250 komputer, atau
memberikan IP Address untuk setiap komputer yang terhubung dengan
jaringan wireless. Tentu hal itu akan sangat menguras tenaga. Oleh
karena itu untuk mengatasi masalah pemberian IP Address pada komputer
tersebut dibuatlah sebuah protocol bernama DHCP. Apa itu DHCP?
Apa Itu DHCP?
DHCP adalah singkatan dari Dynamic Host Configuration Protocol, yaitu
sebuah protokol yang mengatur atau menangani proses pemberian IP Address
ke setiap komputer secara otomatis. Dengan demikian Administrator
jaringan tidak perlu lagi memberikan IP Address secara manual ke setiap
komputer, karena hal tersebut sudah dilakukan oleh DHCP. Administrator
cukup memberikan referensi ke DCHP Server sebagai aturan dalam pemberian
IP Address ke komputer client.
Dalam DHCP dikenal istilah DHCP Server dan DHCP Client
DHCP Server
DHCP Server adalah sebuah perangkat yang digunakan sebagai Pelayan
dari DHCP Client. DHCP server menyediakan daftar IP Address yang dapat
digunakan oleh komputer client. DHCP Server ditanamkan pada komputer
Server yang biasanya memiliki sistem operasi server seperti Windows
Server atau Debian.
DHCP Client
Sedangkan DHCP client adalah perangkat yang menjalankan DHCP client,
yang memungkinkan mereka mendapatkan IP Address dari DHCP Server. Setiap
komputer memiliki DHCP client, jadi semua komputer yang terhubung
dengan jaringan DHCP Server bisa mendapat jatah IP Address.
Cara Kerja DCHP
- DHCP Client terhubung dengan DHCP Server
- DHCP Client meminta IP Address kepada DHCP Server
- DHCP Server mengecek dalam daftar IP yang tersedia, jika masih ada IP yang tersedia maka DHCP server akan menyewakan IP tersebut ke DHCP Client beserta dengan Subnet Mask dan Gateway.
- DHCP Server mencoret IP yang telah disewakan tersebut dari daftar IP yang tersedia.
- Saat koneksi diakhiri dan IP Address dinyatakan tidak diperpanjang, maka IP Address tersebut akan dikembalikan ke DHCP Server.
- DHCP Server menuliskan kembali IP Address yang telah dikembalikan tersebut ke daftar IP Address yang tersedia.
Manfaat DHCP
Manfaat utama dari DHCP adalah memberikan kemudahan kepada Administrator
jaringan dalam melakukan pemberian IP Address ke komputer client. DHCP
akan memberikan IP Address secara otomatis ke setiap komputer yang
melakukan request.
Itulah pembahasan singkat tentang DHCP, Semoga Bermanfaat